Ubi Cilembu merupakan salah satu jenis ubi jalar yang terkenal dengan ciri khas rasa manisnya. Rasa manis inilah yang menjadikan ubi Cilembu menjadi favorit dalam berbagai hidangan dan makanan penutup. Pada artikel kali ini kita akan menganalisa secara mendalam untuk lebih memahami mengapa ubi Cilembu memiliki rasa manis yang lebih tinggi dibandingkan ubi jenis lainnya.
Apa itu Ubi Cilembu?
Ubi cilembu adalah salah satu kultivar ubi jalar yang berasal dari Desa Cilembu, Kecamatan Pamulihan, Sumedang, Jawa Barat. Berdasarkan jurnal Arifin et al. (2018) diketahui bahwa ubi yang berasal dari Desa Cilembu ini lebih manis dibandingkan dengan yang dihasilkan di luar Desa Cilembu. Ubi Cilembu kaya akan gula, beta karoten, protein, dan mineral.
6 Alasan Ubi Cilembu Lebih Manis Dibandingkan dengan Ubi Lainnya
1. Kandungan gula yang tinggi
Salah satu alasan utama mengapa ubi Cilembu lebih manis adalah kandungan gulanya yang tinggi (Arifin et al. 2018). Ubi jalar cilembu mengandung gula alami dalam jumlah lebih tinggi dibandingkan ubi jalar lainnya. Kandungan gula yang tinggi inilah yang membuat ubi Cilembu memiliki rasa manis yang nikmat dan digemari banyak orang.
2. Proses memasak
Proses pemasakan ubi Cilembu juga dapat mempengaruhi rasa manisnya. Misalnya, ketika ubi Cilembu dioven atau direbus, proses tersebut dapat meningkatkan kadar gula dan menghasilkan rasa manis yang lebih kuat. Memasak mengubah struktur karbohidrat kompleks menjadi gula sederhana, sehingga meningkatkan rasa manis. Berikut caranya memasak ubi cilembu:
3. Pengaruh lingkungan pertumbuhan
Lingkungan tempat budidaya ubi Cilembu dapat mempengaruhi rasa manisnya. Jenis tanah, iklim dan waktu panen merupakan faktor penting yang mempengaruhi kadar gula dan rasa manis ubi Cilembu. Desa Cilembu di Jawa Barat, Indonesia terkenal sebagai salah satu daerah yang paling cocok untuk menanam ubi Cilembu, sehingga menambah rasa manis pada ubi ini.
4. Berbagai jenis gula
Tidak hanya mengandung banyak gula, ubi Cilembu juga mengandung berbagai jenis gula. Beberapa gula utama pada ubi Cilembu antara lain fruktosa dan glukosa. Perpaduan gula tersebut memberikan rasa manis yang khas pada ubi Cilembu.
5. Varietas Tanaman
Tidak semua ubi Cilembu memiliki tingkat rasa manis yang sama. Jenis varietas ubi Cilembu juga mempengaruhi tingkat rasa manis. Beberapa varietas bisa lebih manis dibandingkan dengan yang lain, tergantung pada komposisi gula dan faktor genetik.
6. Kandungan Air yang Rendah
Ubi Cilembu memiliki kandungan air yang lebih rendah dibandingkan dengan jenis ubi jalar lainnya (Mahmudatussa’adah 2014). Kadar air yang rendah dapat membuat rasa manis ubi Cilembu lebih pekat dan kaya.
Berkat perpaduan faktor-faktor di atas, ubi Cilembu menjadi ubi jalar dengan cita rasa manis yang khas dan disukai banyak orang. Rasa manis yang alami dan khas dari ubi Cilembu menjadikannya pilihan populer dalam berbagai hidangan, mulai dari hidangan penutup hingga hidangan gurih. Dengan memahami lebih dalam tentang apa yang membuat ubi Cilembu terasa manis, kita bisa lebih menghargai keunikan dan kelezatannya.
